Bagaimana kita seharusnya menjalani kehidupan iman kita? Haruskiah kita melakukannya dengan menempatkan iman kita kepada pikiran kita sendiri? Atau haruskah kita menempatkan iman kia kepada Injil air dan Roh? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang akan saya jelaskan di dalam khotbah hari ini.
Yang kita harus pahami di sini adalah bahwa mereka yang setia hanya karena pikiran mereka hanyalah tidak lebih dari pelaku kehidupan keagamaan saja. Jadi ketika Yesus masih ada di dunia ini, orang-orang Farisi, yang adalah jenis orang keagamaan yang demikian, juga menyerang Dia dan murid-murid-Nya tentang pokok tata cara keagamaan. Para murid Yohanes Pembaptis juga mempertanyakan Yesus dengan pertanyaan penuh keraguan, “Mengapa kami sering berpuasa, tetapi murid-muridMu tidak berpuasa?”
https://www.bjnewlife.org/
https://youtube.com/@TheNewLifeMission
https://www.facebook.com/shin.john.35
Kota asal Yesus Kristus adalah Nazaret. Yesus kembali ke kota asal-Nya, dan Dia mengajarkan Firman Allah(Jahweh) di sana di sebuah sinagog orang Yahudi. Semua...
Yang sudah saya jelaskan sampai hari ini mungkin memiliki keterbatasan, tetapi yang saya jelaskan di dalam buku-buku saya adalah Injil air dan Roh. Dan...
Sebenarnya apakah pelayanan yang digenapi Yohanes Pembaptis sebelum Yesus? Banyak orang Kristen jaman ini yang tidak memahami Yohanes Pembaptis dengan baik, dan karena itu...